Kabar Pusri

Berita Media Masa

Cari tahu informasi terbaru mengenai Pusri dari sorotan media.

news-1

07 May 2025

Salat Istisqo dan Mohon Ampun

PALEMBANG - Musim kemarau yang ditambah kabut asat sejak beberapa minggu terakhir membuat warga terancam sakit pernapasan. Karena itu, kemarin (20/9) ratusan karyawan dan masyarakat menggelar salat Istisqo di lapangan gedung utama PT Pusri Palembang.

Meski persiapan cukup singkat, antusias warga cukup baik. Dimana yang berpartisipasi sebanyak 500 orang. “tidak menutup kemungkinan kami akan gelar lagi salat Istisqo dengan persiapan matang. Sehingga jemaah yang datang bisa lebih banyak,” ujar Manajer Humas PT Pusri Palembang, Hernawan L. Sjamsuddin, kemarin.

Tujuan dari kegiatan itu, agar hujan segera turun.  Karena banyak membawa rahmat dan memberikan manfaat yang luar biasa bagi kehidupan. “Salah satunya bagi petani.  Untuk bercocok tanam, petani sangat membutuhkan air,”terangnya.

Sementara itu, Ustaz Alhafiz Fajar Sani Nasution dalam tausiyahnya mengatakan, hujan merupakan anugrah terbesar Allah SWT. Semua manfaatnya sangat dibutuhan oleh semua mahluk di muka bumi.  “Selain melaukan Salat Istisqo, ada hal-hal yang harus dilakukan. Seperti memperbanyak istiqfar dan bersungguh-sungguh untuk bertobat. Sehinnga doa-doa yang dipanjatkan dikabulkan Allah SWT,”paparnya. (cj14/ce2)



Sumber : Koran Sumatera Ekspress

Baca Selengkapnya
news-1

07 May 2025

Gelar Sholat Istisqo, PT Pusri Berharap Hujan Lebat

RMOLSumsel. Lapangan parkir gedung utama PT Pusri Palembang menjadi saksi pelaksanaan Sholat Istisqo pada Jumat Pagi sekira pukul 08:00 WIB tadi. Gelaran sholat meminta hujan ini sebagai bentuk ajakan PT Pusri Palembang kepada umat untuk bertobat kepada Allah SWT untuk tidak merusak lingkungan dan tetap menjaga alam sekitar dengan tidak membakar lahan yang menyebabkan kabut asap tebal di langit Kota Palembang dan sekitarnya.

"Jaga dan lindungan alam sekitar kita. Jangan melakukan kegaiatan pembakaran lahan yang dapat memperburuk kondisi dan mempertebal kabut asap. Mari kita bertobat dan meminta kepada Allah SWT agar menurunkan hujan yang lebat di Bumi Sriwijaya yang kita cintai ini," pinta Manager Humas PT Pusri Palembang Hernawan L. Sjamsuddin.


Sementara itu Ustad Fajri dalam penyampaiannya mengatakan, Laa Ilaha Illallah, Nastaghfiruka Wanatubu Ilayka Fa-arsil al-Samaa’a ‘Alaina Midraaran. Hujan menjadi karunia Allah Subhanahu wa Ta’ala yang besar atas umat manusia, segala yang hidup diciptakan dari tetesan air, bahkan kebersihan fisik juga diperoleh dengan turunnya air hujan. Allah berfirman:

Kami telah menjadikan dari air, segala sesuatu yang hidup.” (QS. Al-Anbiya’: 30). Allah juga berfirman: Dialah Allah yang mengirimkan angin sebelum rahmat-Nya, dan Kami menurunkan dari langit, air yang membersihkan”. (QS. Al-Furqan: 4)


Air hujan juga menjadi bukti ketergantungan umat manusia kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Mereka senantiasa butuh kepada-Nya. Fakir kepada kasih sayang dan segala pemberian-Nya. Manusia setinggi apapun, tidak akan pernah bisa hidup tanpa karunia dari Allah. Keangkuhan dan sifat takabur umat manusia bahkan hanya akan mengundang murka Allah kepada mereka, sehingga berbagai bentuk cobaan diturunkan oleh Allah atas mereka.


Cobaan-cobaan ini ditimpakan atas umat manusia, agar mereka sadar akan kesalahan dan sifat kesombongan yang telah dilakukan. Kekufuran dan kemaksiatan yang telah diperbuat. Kemusyrikan, berupa percaya kepada jimat atau benda keramat, perdukunan dan ramalan-ramalan nasib, astrologi dan ilmu perbintangan. Kekufuran, berupa penistaan terhadap agama Islam, dan mengubah-ubah hukum Allah. Atau sifat kemunafikan, yaitu kesetiaan kepada kaum kafir sehingga melecehkan kaum muslimin. Atau kesesatan, seperti pemikiran liberal dengan menyamakan semua agama, dan tidak mengafirkan kaum kuffar. Atau menuduh para sahabat Nabi sebagai kaum kafir, dan murtad.

Atau kaum kolot dan tidak paham agama. Demikian halnya dengan perbuatan maksiat, seperti praktik ilmu sihir, transaksi riba, perzinahan, korupsi, ingkar janji, dan lain sebagainya. Semua ini, dapat menjadi sebab sehingga Allah menurunkan cobaan-Nya, agar menjadi peringatan bagi umat manusia. Allah berfirman: Segala musibah yang menimpa kalian, disebabkan oleh hasil tangan kalian sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar dari kesalahan-kesalahan kalian”. (QS. Asy-Syura: 30).

Laa Ilaha Illallah, Nastaghfiruka Wanatubu Ilayka Fa’arsil al-Samaa’a ‘Alaina Midraaran. Kaum muslimin dan muslimat yang disayangi oleh Allah. Keluhan telah banyak terdengar, tentang kondisi musim kemarau yang panjang, dan musim hujan yang belum juga datang, sehingga mengakibatkan kepada kekeringan dan kerusakan yang merata di segenap wilayah bangsa. Bencana kabut asap, kebakaran hutan, gagal panen, air tanah yang telah habis, air gunung, dan sungai yang semakin berkurang, sehingga mengurangi pasokan energi listrik, telah menjadi kondisi yang dirasakan oleh mayoritas rakyat di segenap negeri kita ini.


Kondisi ini semoga dapat menyadarkan segenap anak bangsa, rakyat biasa atau pemerintah, kaum pinggiran atau kalangan pejabat, umat yang terlupa atau kaum pesohor, bahwa bumi ini adalah milik Allah, tiada kuasa bagi manusia untuk menghindar dari nikmat yang diangkat oleh-Nya. Maka upaya tobat adalah satu-satunya jalan untuk mengembalikan nikmat tersebut. Bertobat dengan segenap kesadaran dan keikhlasan, kembali kepada aturan dan syariat Allah, meninggalkan perilaku yang dimurkai oleh Allah. Bertobat kepada Allah, menjadi penghapus atas segala kesalahan, dan juga pembuka pintu rahmat Allah. Allah berfirman: Wahai kaumku mohon ampunlah kepada Tuhanmu, lalu bertobatlah kepada-Nya, niscaya Dia akan menurunkan hujan yang sangat deras atasmu, dan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu, maka janganlah kamu berpaling dengan perbuatan dosa”. (QS. Hu 52).

 

Istighfar dan bertobat, sikap kaum mukmin terhadap kondisi yang tidak menyenangkan bagi dirinya atau bagi orang lain. Laa Ilaha Illallah, Nastaghfiruka Wanatubu Ilayka Fa’arsil al-Samaa’a ‘Alaina Midraaran. Kaum muslimin dan muslimat yang diberkati Allah. Pada hari ini, kita berkumpul bersatu, membawa perasaan dan beban yang sama, dalam ketundukan dan kekhusyukan hanya kepada Allah. Bersama menunaikan shalat, patuh dan merendahkan diri di hadapan Allah Rabbul Izzah, membumbungkan harapan setinggi-tingginya kepada Allah Rabbul Alamin, agar berkenan menurunkan hujan yang deras atas segenap wilayah negeri.


Pakaian bersahaja yang dipakai, shalat yang telah ditunaikan, kedua belah tangan yang terangkat, lantunan zikir mengandung pujian yang dilafazhkan, doa terbaik yang dipanjatkan, kesemua ini semoga dapat membuka pintu langit, untuk sampai kepada Allah pemilik segala sesuatu, Sang Raja Diraja, Maha Mendengar, Maha Melihat, dan Maha Mengetahui. Segala upaya ini, hendaknya dibarengi dengan kekuatan hati dan prasangka baik kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Kekuatan hati menjadikan lafazh doa lebih tegas berisi permintaan, sedangkan prasangka baik menjadi syarat agar doa dikabulkan oleh Allah. Tiada yang menghalangi seorang manusia untuk berprasangka baik kepada Tuhannya, kecuali jiwa yang kotor. Bukankah Allah Subhanahu wa Ta’ala memiliki segala-galanya? Ia Mahakuasa atas makhluk ciptaan-Nya. Ia juga Zat Yang Mahabaik dan Maha Pemurah, maka tiada alasan untuk berprasangka buruk kepada-Nya.


Laa Ilaha Illallah, Nastaghfiruka Wanatubu Ilayka Fa’arsil al-Samaa’a ‘Alaina Midraaran. Hadirin dan hadirat yang disayangi Allah Mari memanjatkan doa kepada Allah, Ya Allah Yang Maha Melihat, Engkau telah melihat kondisi kami pada saat ini, musim kemarau yang panjang telah mengakibatkan kekeringan di negeri kami. Engkau Maha Mengetahui perasaan kami sekarang ini yang butuh kepada ampunan-Mu, bergantung kepada belas kasih-Mu, turunkanlah curahan rahmat-Mu atas kami, siramlah negeri kami dengan hujan-Mu yang deras, basahilah tanah kami agar kembali subur, dan menumbuhkan tanam-tanaman.

 

Ya Allah, Penguasa Langit dan Bumi, tiada kuasa bagi kami untuk menolak ketetapan-Mu, tiada kemampuan bagi kami untuk mengangkat cobaan dari-Mu, kami memohon dengan segenap jiwa, kasihilah kami, sayangilah kami, jauhkan kami dari musibah dan azab-Mu, janganlah Engkau menghukum kami atas kesalahan-kesalahan kami, ampuni kami, saudara saudari kami, serta segenap orang yang bersalah kepada-Mu dan hendak bertobat kembali ke jalan-Mu.

Bimbinglah mereka yang dikuasai oleh nafsu jahat, berilah petunjuk kepada mereka yang diliputi oleh keserakahan. Ya Allah, Tuhan segala makhluk, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu, Engkau Mahakuasa untuk mengubah kekeringan menjadi kesuburan, kelaparan menjadi kekenyangan, kemiskinan menjadi kesejahteraan. Ya Allah, ubahlah kondisi kami pada saat ini menjadi lebih baik bagi kami sekarang dan masa nanti. Gantilah nestapa kami menjadi bahagia atas karunia dan rahmat-Mu. Berikanlah kami pakaian untuk menutup aib dan kesalahan kami.


Tunjukilah kami kepada jalan yang lebih terang, agar kami dapat meninggalkan sikap angkuh dan ketakaburan. Ya Allah, perbaikilah keadaan kami di negeri ini. Kuasakan atas kami pemimpin yang Engkau sayangi dan menyayangi kami, pemimpin yang menjadikan agama-Mu sebagai pondasi, dan menjadikan hukum-hukum-Mu sebagai pedoman. Ya Allah, jauhkanlah kami dari pemimpin yang zhalim, dan tidak mengasihi kami. Engkau Maha Mendengar segala doa dan permintaan kami ini.[rel/rik]


Sumber : http://www.rmolsumsel.com/read/2019/09/20/124241/Gelar-Sholat-Istisqo,-PT-Pusri-Berharap-Hujan-Lebat-

Baca Selengkapnya
news-1

07 May 2025

Minta Hujan, Ratusan Karyawan Pusri Shalat Istiqo

Ratusan karyawan dan masyarakat di PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) menggelar Shalat Istisqo di Lapangan Parkir Gedung Utama PT Pusri Palembang, Jumat (20/9). Para karyawan ini, meminta supaya segera diturunkan hujan mengingat, sudah lebih dari enam bulan terakhir belum juga turun hujan.

Manajer Humas PT Pusri Palembang, Hernawan L. Sjamsuddin mengatakan, kegiatan yang digelar secara mendadak tersebut diikuti sekitar 500 karyawan dan juga masyarakat sekitar lingkungan perusahaan. “Tidak menutup kemungkinan kita akan gelar lagi Shalat Istiqo dengan persiapan matang sehingga jamaah yang datang bisa lebih banyak, “ujarnya. Ia berharap hujan segera turun karena hujan merupakan rahmat dan memberikan manfaat yang luar biasa bagi kehidupan. Salah satunya, bagi petani. Mengingat, untuk bercocok tanam petani sangat membutuhkan air.

Sementara itu Alhafiz Fajar Sani Nasution mengungkapkan, hujan merupakan anugerah terbesar yang Allah SWT berikan bagi seluruh mahluk yang ada di muka bumi. Karena itu karyawan Pusri Palembang dan masyarakat melakukan ikhtiar supaya hujan segera turun.

Menurutnya, meskipun sudah banyak yang melakukan Shalat Istiqo tetapi hujan tidak kunjung turun ada hal-hal yang harus dibenahi seperti memperbanyak istiqfar dan bersunguh-sunguh untuk bertobat. Sehingga doa-doa yang dipanjatkan dikabulkan Allah SWT.

Dikatakannya, upaya yang dilakukan pemerintah untuk membuat rekayasa hujan belum tentu dapat mengatasi turunnya hujan. Sehingga perlu dilakukan upaya yang sunguh-sunguh agar Allah SWT menurunkan hujan dari langit.

“Bila perlu para pemimpin negara ini membuat surat edaran ke instansi dan perusahaan untuk menggelar Shalat Istiqo.Tetapi yang lebih afdol, para pemimpinlah yang menjadi imamnya sedangkan para pegawai dan karyawannya menjadi makmum. Itu ada bentuk kesungguhan dan keyakinan bahwa kita benar-benar membutuhkan hujan, “pungkasnya (ima)


Sumber : http://koransn.com/minta-hujan-ratusan-karyawan-pusri-shalat-istiqo/

Baca Selengkapnya
news-1

07 May 2025

Bantu Stok Bank Darah

PALEMBANG - Sebagai wujud kepedulian kepada sesama Pusri bekerja sama dengan PMI Kota Palembang dan Graha Pusri Medika menggelar Bakti Sosial Donor Darah.  Berlangsung di dua tempat, yakni di Gedung Serba Guna Pusri dan Aula RS Graha Pusri Medika, Kamis (19/9).

Kegiatan ini diikuti oleh karyawan PT Pusri dan warga masyarakat umum. Setiap tahunnya Pusri rutin menggelar kegiatan donor darah sebanyak tiga kali, dua diantaranya adalah pada Bulan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) dan ketika memperingati HUT Pusri di bulan Desember.

Manajer K3LH Pusri, Yusman Arullah, menyampaikan targetnya akan menghimpun 350 kantong darah. “RS Pusri telah memiliki bank darah, jadi sudah bisa menyimpan darah dan apabila tiba-tiba butuh darah bisa cepat tertangani,”ujarnya.  Menurutnya, bank darah ini baru tersedia bersamaan dengan akreditasi baru RS Pusri di bulan ini.


Sumber : Koran Sumatera Ekspress
Baca Selengkapnya
news-1

07 May 2025

Latih Warga Keahlian Menjahit

PALEMBANG - PT Pusri Palembang menutup kegiatan program Loka Latih Keterampilan (Lolapil) menjahit.  Kegiatan dipimpin oleh Sekretaris Perusahaan (Sekper) PT Pusri Palembang, R A Rahum di Auditorium Musi Diklat Pusri, Rabu (18/9).

Program Lolapil menjahit bagi warga lingkungan sekitar perusahaan dilaksanakan dengan bekerja sama antara PT Pusri dengan UPTD BLKPPKT (Balai Latih Kerja Pengembangan Produktivitas dan Keterampilan Transmigrasi) Sumatera Selatan.

Setiap peserta Lolapil membuat rancangan baju untuk dikenakan dalam fasion show penutupan kegiatan saat itu.  “Alhamdulillah semua sudah siap menjadi tenaga kerja terampil dalam hal menjahit,” ujar Rahim.  Sehingga keahliannya bisa digunakan untuk membuka butik sendiri. Lanjutnya, ke depan tidak menutup kemungkinan akan mengadakan pelatihan lanjutan untuk tingkat mahir. Kemudian, dari keahlian menjahit mampu menghasilkan pendapatan dan meningkatkan income keluarga.

Pihaknya memohon dukungan agar program seperti ini dapat direalisasikan dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat. Seperti juga program pendidikan, pelatihan, kesehatan, sarana dan prasarana ibadah, sarana umum, pelestarian alam dan penuntasan kemiskinan.

Hadir Kepala UPTD BLKPPKT Sumsel Kadarman, Kepala Bidang Pelatihan Kerja dan Produktivitas Disnaker Sumsel Mansur Husein, Kepala YKKP Sulfa Ganie dan Manajer K3LH Yusman Arullah. Manajer PKBL PT Pusri Palembang, Heri Suharsono menambahkan, peserta Lolapil menjahit diikuti 40 orang. Sebagai wujud komitmen dan kepedulian manajemen perusahaan meningkatkan kompetensi pendidikan dan pemberdayan warga di lingkungan sekitar perusahaan. Kegiatan berlangsung selama 28 hari kerja atau 280 jam. Sedangkan, total biaya yang digelontorkan senilai Rp450.550.000.

Peserta Lolapil menjahit dari 1 Ilir, Novianty (40) merasa senang bisa mendapatkan pelatihan ini.  “Alhamdulillah, sabgat sebabg bisa mengembangkan kemampuan menjahit,” ujarnya. Terlebih, mendapatkan bantuan mesin jahit dari Pusri.

Ia mengatakan, selama pelatihan diajarkan cara membuat baju dari tingkat pemula. Ia berharap, setalah membuka usaha jahit bisa diberi bantuan dalam hal promosi dan pemasaran. “Sehingga bisa menjangkau banyak orang dan mengembangkan usaha menjahit,”katanya (cj14/lia/ce2)


Sumber : Koran Sumatera Ekspress

Baca Selengkapnya
news-1

07 May 2025

Jelang Musim Tanam, Pupuk Subsidi Dipasok 1,26 Juta Ton

Jakarta, CNN Indonesia -- PT Pupuk Indonesia (Persero) menyiapkan pasokan pupuk subsidi sebanyak 1,26 juta ton. Jumlah stok tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan tiga bulan ke depan.

Kepala Komunikasi Korporat Pupuk Indonesia Wijaya Laksana mengatakan stok tersebut disiapkan sebagai antisipasi jelang musim tanam pada Oktober 2019 hingga Maret 2020 mendatang. Bahkan stok yang dipersiapkan Pupuk Indonesia melebihi penugasan pemerintah yaitu untuk memenuhi kebutuhan hingga dua minggu.

"Kami menyiapkan jumlah ini agar dapat memenuhi kebutuhan petani sesuai dengan alokasi yang diatur Kementerian Pertanian. Sehingga tidak terjadi kekurangan stok pupuk jelang musim tanam tahun ini," kata Wijaya, Jumat (13/9). Ia mengatakan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan pupuk, perseroan meningkatkan ketersediaan stok hingga dua kali lipat baik di lini III yakni gudang yang berlokasi di kabupaten dan Lini IV yaitu di kios resmi. Stok pupuk tersebut meliputi pupuk urea sebanyak 532.106 ton, pupuk NPK sebanyak 375.510 ton, pupuk ZA sebanyak 123.096 ton, pupuk SP-36 sebanyak 123.012 ton, dan pupuk organik sebanyak 114.979 ton.

Sementara itu, perusahaan pupuk pelat merah itu tercatat telah menyalurkan 6.026.667 ton pupuk bersubsidi hingga hingga 11 September 2019. Jumlah itu setara 68 persen dari alokasi penyaluran  pupuk bersubsidi di tahun 2019 sebesar 8,8 juta ton. "Untuk mengantisipasi kebutuhan petani, kami pun menyiapkan stok pupuk non subsidi di kios-kios," jelasnya.

Namun demikian, penyaluran itu lebih rendah dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai 9,55 juta ton. Penyaluran pupuk subsidi itu meliputi, 2.612.641 ton pupuk urea, 583.313 ton pupuk SP-36, 636.207 ton pupuk ZA, 1.697.400 ton pupuk NPK, dan 497.104 ton pupuk organik.

Penyaluran pupuk subsidi dilakukan melalui anak usaha Pupuk Indonesia, yakni PT Pupuk Kaltim, PT Petrokimia Gresik, PT Pupuk Kujang Cikampek, PT Pupuk Iskandar Muda, PT Pusri Palembang,

Pendistribusian pupuk bersubsidi diatur oleh Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 15/M-DAG/PER/4/2013 tentang Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Bersubsidi untuk Sektor Pertanian secara Nasional mulai dari Lini I sampai dengan Lini IV dan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 47/Permentan/SR.310/11/2018 tentang Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk bersubsidi tahun anggaran 2019.


Sumber : https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20190913173106-92-430341/jelang-musim-tanam-pupuk-subsidi-dipasok-126-juta-ton

Baca Selengkapnya
news-1

07 May 2025

Jangan Selewengkan Pupuk Subsidi

PALEMBANG, TRIBUN - Pengawasan pendistribusian pupuk subsidi (PSO) terbilang cukup ketat jika dibandingkan penyaluran pupuk komersi. Sebagai perusahaan pupuk yang ditunjuk pemerintah, PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang berupaya untuk memaksimalkan penyaluran pupuk subsidi kepada yang benar-benar berhak.

GM Penjualan Produk PSO PT Pusri, Dhais Ibrahim mengungkapkan, peran penting dalam penyaluran pupuk bersubsidi ini tentunya tidak terlepas dari peran para distributor. “Hari ini kita sosialisasikan lagi soal penyaluran pupuk bersubsidi, Direksi mengharap dapat merefresh para distributor terhadap aturan-aturan dalam pendistribusian pupuk subsidi ke petani.  Aturannya cukup banyak yang perlu mereka ikuti karena pengawasannya oleh banyak pihak,”jelasnya, Selasa (10/9/2019).

Kalau itu terjadi penyelewengan, kedepan akan terjadi masalah dalam terkait dengan pendistribusiannya, baik ditingkat pengecer ataupun di distributor. “Tentu sudah masuk ranahnya hukum. Makanya, Direksi meminta semua distributor kembali berikan apa saja aturan atau kewajiban pendistribusian PSO,”ujarnya.

Lanjut Dhais, sedikitnya ada 85 distributor yang berada di wilayah 1 distribusi (Sumsel, Lampung, Bengkulu, dan Jambi). “Sementara, ini jumlah distributor PSO tapi jika nantinya kembali ada penunjukkan pendistribusian pupuk NPK tentu jumlahnya bertambah,” jelasnya.  Sementara, untuk realisasi penyaluran pupuk PSO di semester 1 untuk di wilayah 1 atau sekitar 784 ribu ton atau sekitar 50 persen dari target penyaluran PSO. (cr26-sp)


Sumber : Koran Tribun Sumsel

Baca Selengkapnya
news-1

07 May 2025

PT Pupuk Sriwidjaja Palembang Ingatkan Distributor Tak Selewengkan Pupuk Subsidi

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Pengawasan pendistribusian pupuk subsidi (PSO) terbilang cukup ketat jika dibandingkan penyaluran pupuk komersil. Sebagai perusahaan pupuk yang ditunjuk pemerintah, PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang berupaya untuk memaksimalkan penyaluran pupuk subsidi kepada mereka yang benar-benar berhak.

GM Penjualan Produk PSO PT Pusri, Dhais Ibrahim mengungkapkan, peran penting dalam penyaluran pupuk bersubsidi ini tentunya tidak terlepas dari peran para distributor. "Hari ini kita sosialisasikan lagi soal penyaluran pupuk bersubsidi, Direksi mengharap dapat merefresh para distributor terhadap aturan-aturan dalam pendistribusian pupuk subsidi ke petani. Aturannya cukup banyak yang perlu mereka ikuti karena pengawasannya oleh banyak pihak," jelasnya, Selasa (10/9/2019).

Kalau itu terjadi penyelewengan, kedepan akan terjadi masalah dalam terkait dengan pendistribusiannya, baik ditingkat pengecer ataupun di distributor. "Tentu sudah masuk ranahnya hukum. Makanya, Direksi meminta semua distributor kembali diberikan apa saja aturan atau kewajiban pendistribusian PSO," ujarnya.

Lanjut Dhais, sedikitnya ada 85 distributor yang berada di wilayah 1 ditribusi (Sumsel, Lampung, Bengkulu, Lampung dan Jambi). "Sementara, ini jumlah distributor PSO tapi jika nantinya kembali ada penunjukkan pendistribusian pupuk NPK tentu jumlahnya bertambah," jelasnya

Sementara, untuk realisasi penyaluran pupuk PSO di semester 1 untuk di wilayah 1 atau sekitar 784 ribu ton atau sekitar 50 persen dari target penyaluran PSO. (Cr26)


Sumber : https://palembang.tribunnews.com/2019/09/10/pt-pupuk-sriwidjaja-palembang-ingatkan-distributor-tak-selewengkan-pupuk-subsidi

Baca Selengkapnya
news-1

07 May 2025

800 Ribu Ton Lebih Pupuk Urea Bersubsidi untuk Jateng-DIY

SLEMAN, suaramerdeka.com - Wilayah Jateng-DIY cukup banyak dalam hal mendapatkan alokasi pendistribusian pupuk urea bersubsidi oleh PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang, anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero). Tercatat lebih 800 ribu ton lebih pupuk urea bersubsidi  pertahunnya dialokasikan untuk wilayah Jateng-DIY.

"Pertahunnya untuk Jateng dan DIY dengan alokasi penyaluran pupuk urea bersubsidi yang sudah ditetapkan berdasarkan RKAP (Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan) yaitu 811.645 ton. Rinciannya untuk Jawa Tengah sebanyak 774.656 ton/tahun dan DIY sebanyak 36.989 ton/tahun," papar Direktur Utama PT Pusri Palembang, Mulyono Prawiro disela kegiatan Sosialisasi Tertib Penyaluran Pupuk Bersubsidi kepada Distributor se Jateng dan DIY di GQ Hotel Yogyakarta, Senin (2/9) siang.

Jateng sendiri masih banyak distributor yang terdaftar di PT Pusri yakni sebanyak 163 distributor. Sedangkan di DIY ada 14 distributor. Mulyono mengatakan, PT Pusri sebagai anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) diberikan tugas oleh Pemerintah untuk mendukung Kedaulatan Pangan Nasional melalui penyaluran pupuk subsidi kepada petani. Tugas ini dapat terlaksana berkat kerjasama dengan distributor dan pengecer di seluruh wilayah distribusi pupuk.

"Kami paham dan sadari bahwa peranan distributor pupuk sebagai kunci keberhasilan penyaluran pupuk bersubsidi untuk dapat sampai ke tangan petani, maka kami perlu menggelar acara sosialisasi ini," jelas dia didampingi Direktur SDM dan Umum, Bob Indiarto.

Dalam acara itu juga dilakukan sosialisasi regulasi penyaluran dan pengawasan distribusi pupuk bersubsidi serta memberikan penjelasan mengenai tugas dan tanggung jawab distributor serta pengecer. Untuk itu diperlukan kerjasama yang baik antara produsen dan juga distributor khususnya dalam penyaluran pupuk bersubsidi agar prinsip enam tepat dapat terlaksana.

"Prinsip enam tepat yaitu tepat waktu, tepat jumlah, tepat tempat, tepat jenis, tepat mutu dan tepat harga merupakan prinsip kami Palembang dalam menjaga kualitas barang," tegas dia.

Direktur SDM dan Umum PT Pusri, Bob Indiarto menambahkan, pihaknya juga berupaya selalu mengedepankan aturan-aturan yang sudah ditetapkan Pemerintah. Selain penyaluran melalui mekanisme yang sesuai prosedur, upaya pengamanan tentu perlu diperhatikan yaitu melalui pengawasan yang terkoordinasi dan komprehensif baik yang dilakukan secara berkala atau dengan pengawasan bersama yang dilakukan oleh distributor, pengecer maupun petani.

"Diharapkan pula melalui sosialisasi ini dapat meningkatkan silaturahmi dan mengoptimalkan koordinasi di lapangan baik melalui Area Manager Penjualan, Staf PPK- Aslap dan kepala gudang sehingga penyaluran pupuk bersubsidi yang sesuai prinsip enam tepat dapat terwujud dengan baik," tandas dia.


Sumber : http://bumn.go.id/pupukindonesia/berita/1-800-Ribu-Ton-Lebih-Pupuk-Urea-Bersubsidi-untuk-Jateng-DIY

 

Baca Selengkapnya
news-1

07 May 2025

800 Ribu Ton Lebih Pupuk Urea Bersubsidi untuk Jateng-DIY
SLEMAN, suaramerdeka.com - Wilayah Jateng-DIY cukup banyak dalam hal mendapatkan alokasi pendistribusian pupuk urea bersubsidi oleh PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang. Tercatat lebih 800 ribu ton lebih pupuk urea bersubsidi  pertahunnya dialokasikan untuk wilayah Jateng-DIY.

"Pertahunnya untuk Jateng dan DIY dengan alokasi penyaluran pupuk urea bersubsidi yang sudah ditetapkan berdasarkan RKAP (Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan) yaitu 811.645 ton. Rinciannya untuk Jawa Tengah sebanyak 774.656 ton/tahun dan DIY sebanyak 36.989 ton/tahun," papar Direktur Utama PT Pusri Palembang, Mulyono Prawiro disela kegiatan Sosialisasi Tertib Penyaluran Pupuk Bersubsidi kepada Distributor se Jateng dan DIY di GQ Hotel Yogyakarta, Senin (2/9) siang.

Jateng sendiri masih banyak distributor yang terdaftar di PT Pusri yakni sebanyak 163 distributor. Sedangkan di DIY ada 14 distributor. Mulyono mengatakan, PT Pusri sebagai anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) diberikan tugas oleh Pemerintah untuk mendukung Kedaulatan Pangan Nasional melalui penyaluran pupuk subsidi kepada petani. Tugas ini dapat terlaksana berkat kerjasama dengan distributor dan pengecer di seluruh wilayah distribusi pupuk.

"Kami paham dan sadari bahwa peranan distributor pupuk sebagai kunci keberhasilan penyaluran pupuk bersubsidi untuk dapat sampai ke tangan petani, maka kami perlu menggelar acara sosialisasi ini," jelas dia didampingi Direktur SDM dan Umum, Bob Indiarto.

Dalam acara itu juga dilakukan sosialisasi regulasi penyaluran dan pengawasan distribusi pupuk bersubsidi serta memberikan penjelasan mengenai tugas dan tanggung jawab distributor serta pengecer. Untuk itu diperlukan kerjasama yang baik antara produsen dan juga distributor khususnya dalam penyaluran pupuk bersubsidi agar prinsip enam tepat dapat terlaksana.

"Prinsip enam tepat yaitu tepat waktu, tepat jumlah, tepat tempat, tepat jenis, tepat mutu dan tepat harga merupakan prinsip kami Palembang dalam menjaga kualitas barang," tegas dia.

Direktur SDM dan Umum PT Pusri, Bob Indiarto menambahkan, pihaknya juga berupaya selalu mengedepankan aturan-aturan yang sudah ditetapkan Pemerintah. Selain penyaluran melalui mekanisme yang sesuai prosedur, upaya pengamanan tentu perlu diperhatikan yaitu melalui pengawasan yang terkoordinasi dan komprehensif baik yang dilakukan secara berkala atau dengan pengawasan bersama yang dilakukan oleh distributor, pengecer maupun petani.

"Diharapkan pula melalui sosialisasi ini dapat meningkatkan silaturahmi dan mengoptimalkan koordinasi di lapangan baik melalui Area Manager Penjualan, Staf PPK- Aslap dan kepala gudang sehingga penyaluran pupuk bersubsidi yang sesuai prinsip enam tepat dapat terwujud dengan baik," tandas dia.

Sumber : https://www.suaramerdeka.com/news/baca/196484/800-ribu-ton-lebih-pupuk-urea-bersubsidi-untuk-jateng-diy
Baca Selengkapnya
news-1

07 May 2025

RS Pusri Target Capai Status Kelas B, Tingkatkan Kapasitas Layanan

SRIPOKU.COM, Palembang - Rumah Sakit Pusri (RS PUSRI) Palembang bertekad untuk mengejar status rumah sakit dari kelas C menjadi kelas B. Keinginan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kapasitas pelayanan kepada masyarakat.

Hal tersebut dikemukakan oleh Direktur RS PUSRI, Prof,Dr, dr. H Yuwono M, Biomed, Jumat (30/8/2019). Menurutnya banyak faktor yang mendorong keinginan untuk naik kelas tersebut. Faktor pertama adalah melihat semakin tingginya kunjungan dan jumlah pasien yang dirawat rumah sakit yang berada di lingkungan komplek PT Pusri Palembang yang berada kawasan di Jln M Zen tersebut.

" Saat ini yang tercatat jumlah kunjungan mencapai 400 orang setiap hari. Dan untuk tingkat hunian dari 133 bed yang tersedia, rata-rata terisi 60 - 70 persen," katanya. Dia katakan, untuk rumah sakit kelas C, jumlah kunjungan sampai 400 orang per hari adalah terbilang tinggi. Begitu juga dengan melihat jumlah bed terisi bagi rawat inap. " Karena itu kita sudah berfikir untuk naik kelas, untuk itu tentunya harus memenuhi sejumlah persyaratan seperti sumber daya manusianya (SDM) dan Sarana Prasarana Serta Peralatan (SPA)," kata Yuwono.

Menurut Yuwono, RS PUSRI yang sebelumnya merupakan unit dari PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) Palembang. Sejak tahun 2006 sudah spin off, sehingga pengelolalaanya sepenuhnya ditangani managemen dari PT Graha Pusri Medika (GPM). Dalam perjalanannya keberadaan RS PUSRI memang untuk didedikasikan untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, katanya.

Dalam kerangka tujuan memberikan layanan terbaik dan kenyamanan pasien, RS PUSRI berencana mengembangkan IGD (Instalasi Gawat Darurat), Menambah ruang rawat kelas VIP, pembenahan SPA. " Kita juga berkeinginan menjadi rumah sakit unggulan layanan jantung", kata Yuwono menambahkan.

Dijelaskan, bahwa RS PUSRI sudah melebihi dari persyaratan dasar untuk rumah sakit kelas C. Karena pada persyaratan mayor, RS PUSRI memiliki Dokter spesialis masing masing; Dokter Swpesialis Denyakit Dalam 3 (tiga) dokter, Spesialis Anak (2), Spesialis Bedah (3) dan tiga (3) dokter Spesialis Kandungan (Obgin). " Jadi kalau syaratnya 8 kita ada 10 dokter spesialis," kata Yuwono.

Yuwono juga menginformasikan bahwa pada tanggal 10-13 September 2019 nanti, RS PUSRI akan mengikuti akreditasi. Proses akreditasi yang berkaitan dengan penilaian mutu ini menyangkut dua hal yakni Kompetensi dan Otoritas. Hasil akreditasi ini di tunjukan dalam bentuk peringkat dengan urutan dari bawah ke atas yakni Pratama, Madia, Utama, Paripurna. "Mudah-mudahan RS Pusri bisa bertahan pada peringkat sebelumnya yakni Utama. Dan bersyukur jika bisa meningkat menjadi Pratama," katanya.

Menjawab wartawan, Yuwono menjelaskan terkait review kelas dan akreditasi rumah sakit. Bersumber dari Surat Edaran Yankes (pelayanan kesehatan) pada 15 Juli 2019, disebutkan ada 615 Rumah Sakit (16 diantaranya di Sumsel) yang turun. Terkait hal tersebut, setiap rumah sakit dipersilahkan mengajukan sanggahan, terhitung 28 hari setelah keluarnya surat edaran tersebut. Hasilnya , kemudian, keluar surat rekomendasi Kemnkes yang menyebutkan bahwa dari 615 RS tersebut, sebanyak 194 dinyatakan tidak lulus. " Dan Rumah Sakit dalam surat rekomendasi Kemenkes tersebut dinyatakan lulus, alias tetap pada status kelas C (tidak turun kelas),"katanya."Itu terjadi karena kita bisa membuktikan dalam sanggahan bahwa data yang dipakai dalam review Dirjen Yankes tersebut tidak sesuai dengan fakta sebenarnya. Karena itulah kita lolos," katanya.

Tambah Ambulance

Pada bagian terpisah Ketua YKKP, Sulfa Ganie, mewakili pemegang saham PT GPM/RS PUSRI, menyatakan mendukung sepenuhnya upaya managemen untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat. Dia mendorong upaya agar RS PUSRI menjadi mudah untuk diakses. Serta bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. "Kita juga meminta agar ada tambahan mobil ambulance, yang diantaranya khusus untuk mencover kebutuhan masyarakat lingkungan. Sebagai bentuk dari tanggungjawab sosial (CSR) kita,"katanya.

Sementara itu, Balia A, selaku komisaris menyatakan, bahwa kendati RS PUSRI sudah bersifat swakelola dalam hal ini PT GPM, namun PT Pusri Palembang tetap memberikan perhatian agar RS PUSRI dapat terus berkembang dan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. (az)

 Sumber : https://palembang.tribunnews.com/2019/09/02/rs-pusri-target-capai-status-kelas-b-tingkatkan-kapasitas-layanan

Baca Selengkapnya
news-1

07 May 2025

PT Pusri raih sertifikat sistem manajemen antipenyuapan
Palembang (ANTARA) - PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri), anak usaha BUMN PT Pupuk Indonesia (Persero), meraih sertifikat Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) SNI ISO 37001:2016 karena telah menanamkan budaya antipenyuapan dalam tata kelola perusahaan.
 
Manajer Humas Pusri Soerjo Hartono di Palembang, Sumsel, Kamis, mengatakan keberhasilan ini merupakan wujud nyata komitmen terhadap penerapan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG) dalam setiap proses bisnis.
 
“Ini juga menunjukkan dukungan Pusri terhadap program pemerintah dan Kementerian BUMN dalam menciptakan ekosistem antikorupsi, serta mewujudkan pengelolaan perusahaan yang bersih dan bebas dari praktik-praktik korupsi,” kata dia.Ia mengatakan perusahaan berupaya menerapkan pengendalian yang tepat dan pada gilirannya akan meningkatkan kesempatan untuk mendeteksi dan mengurangi kejadian penyuapan sejak awal.
 
SMAP SNI ISO 37001:2016 yang berlaku selama tiga tahun ini, dalam proses sertifikasinya Pusri bekerja sama dengan PT TUV Nord Indonesia yang merupakan salah satu lembaga sertifikasi yang terakreditasi KAN. Pusri telah melalui serangkaian prosedur audit dan sertifikasi untuk menguji kelayakan dan keseriusan manajemen dalam menjalankan komitmen antisuap di seluruh proses bisnis perusahaan.
Soerjo juga menjelaskan bahwa dengan dianugerahinya SNI ISO 37001:2016, maka semakin mengokohkan komitmen dewan komisaris, direksi, dan seluruh karyawan Pusri untuk konsisten menolak, melarang, mencegah, dan menghindari segala bentuk praktik-praktik penyuapan.
 
“Disamping itu, manajemen Pusri akan semakin menguatkan penerapan GCG dengan selalu bersiap jujur, dapat dipercaya, menghindari konflik kepentingan, dan menolak suap,” kata dia.
 
Dengan menerapkan SMAP SNI ISO 37001:2016 dan sistem manajemen lainnya yang mendukung penerapan tata kelola perusahaan yang baik, diharapkan akan terbentuk pondasi strategis Pusri.
 
Hal ini khususnya bagi pencapaian keunggulan daya saing perusahaan untuk meningkatkan akuntabilitas dan keberhasilan perusahaan. “Keberadaan SMAP ini akan semakin melengkapi semangat korporasi untuk mewujudkan visi Pusri menjadi perusahaan agroindustri unggul di Asia,” kata dia.
 
Tata kelola perusahaan yang baik ini untuk mengemban amanah menjaga ketahanan pangan bagi seluruh rakyat Indonesia, kata dia.

Sumber :https://sumsel.antaranews.com/berita/488526/pt-pusri-raih-sertifikat-sistem-manajemen-antipenyuapan
Baca Selengkapnya
Layanan Pelanggan Laporan Tata Kelola Info Publik FAQ