Kabar Pusri

Berita Media Masa

Cari tahu informasi terbaru mengenai Pusri dari sorotan media.

news-1

12 May 2025

PT Pusri Palembang salurkan bantuan APD ke rumah sakit
Palembang (ANTARA) - PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) menyalurkan bantuan Alat Pelindung Diri ke rumah sakit untuk mencegah meluasnya wabah Corona Virus Disease (COVID-19).

Manager CSR Pusri Heri Suharsono mengatakan bantuan ini merupakan program Corporate Social Responsibility PT Pusri Palembang yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero).

“Bukan hanya APD, kami juga menyalurkan masker bedah, handscoon, thermo gun dan handsanitizer,” kata Suharsono. Bantuan alat kesehatan ini telah diserahkan ke RS Pusri, Kamis (9/4), yang diterima Direktur RS Pusri Yuwono berupa 500 buah APD, 1.000 unit masker bedah, 500 buah handscoon, 10 buah thermo gun dan 20 botol handsanitizer.

“Petugas medis merupakan garda terdepan, dan mereka harus dibantu dengan cara pemenuhan kebutuhannya untuk APD,” kata dia. Ia melanjutkan, melalui bantuan ini diharapkan dapat memutus rantai penyebaran COVID-19.

Namun upaya ini membutuhkan partisipasi aktif masyarakat untuk mematuhi instruksi Pemerintah dan WHO, diantaranya dengan melakukan social distancing dan physical distancing. Kemudian menerapkan pola hidup sehat, menjaga kebersihan dan wajib menggunakan masker saat keluar rumah.


Sumber: https://sumsel.antaranews.com/berita/457110/pt-pusri-palembang-salurkan-bantuan-apd-ke-rumah-sakit
       
Baca Selengkapnya
news-1

12 May 2025

46 BUMN di Sumsel Bantu Penanganan Corona, Pusri Jadi Koordinator
Bisnis.com, PALEMBANG - Sebanyak 46 BUMN yang beroperasi di Sumatra Selatan menyalurkan bantuan alat kesehatan untuk penanganan wabah Virus Corona di provinsi itu.
 
Puluhan BUMN tersebut tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Bencana Nasional BUMN Sumsel. Adapun PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang ditunjuk sebagai koordinator satgas tersebut.
 
Bob Indiarto, Ketua Satgas Bencana Nasional BUMN Sumsel, mengatakan perusahaan-perusahaan pelat merah di daerah itu telah menghimpun bantuan senilai total Rp472,38 juta.
 
“Sebagai perusahaan milik negara harus saling bahu-membahu untuk membantu pemerintah dalam upaya penanganan Covid-19,” katanya saat penyerahan bantuan kepada Pemprov Sumsel di Posko BPBD, Kamis (9/4/2020).
 
Bob memaparkan bantuan alat kesehatan itu terdiri dari alat pelindung diri (APD) sebanyak 70 unit, handscoon sebanyak 82 kotak, hand sanitizer sebanyak 875 botol, scanner temperature sebanyak 50 buah, oxygen spray sebanyak 76 buah dan multivitamin sebanyak 2.325 kotak.
 
“Semua permintaan gugus tugas penanganan Covid-19 kami berikan, kami akan menerima masukan jika ada permintaan tambahan dari gugus tugas,” kata Bob selaku Direktur SDM dan Umum PT Pusri Palembang.
 
Sementara itu Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan pemerintah daerah tidak bisa berjalan sendiri mengatasi wabah Covid-19. “Di Sumsel cukup beruntung karena pemprov selaku gugus tugas penanganan Covid-19 tidak sendiri tetapi dibantu banyak pihak, salah satunya BUMN,” katanya.
 
Sumber: https://sumatra.bisnis.com/read/20200409/533/1224956/46-bumn-di-sumsel-bantu-penanganan-corona-pusri-jadi-koordinator
Baca Selengkapnya
news-1

12 May 2025

46 Satgas BUMN Salurkan Bantuan Kesehatan Kepada Pemprov Sumsel
PALEMBANG – Sebanyak 46 perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) bencana Nasional BUMN di Provinsi Sumatera Selatan, menyalurkan bantuan alat kesehatan kepada Pemprov Sumsel.
 
Bantuan dengan total nilai sebesar Rp.472.384.366,- diserahkan secara simbolis oleh PT Pusri Palembang selaku Koordinator Satgas Bencana BUMN Wilayah Sumsel dan diterima oleh Gubernur Sumsel di Posko BPBD Kantor Gubernur Sumsel, Rabu (09/04/2020).
 
Ketua Satgas BUMN sekaligus direktur SDM dan Umum PT Pusri, Bob Indiarto mengatakan, bantuan tersebut merupakan himpunan dana dari seluruh perusahaan BUMN di Provinsi Sumsel yang diberikan dalam bentuk peralatan kesehatan.
 
“Diantaranya Alat Pelindung Diri (APD) 70 pcs, handscoon 82 kotak, handsanitizer 875 botol, Scanner temperature 50 buah, Oxygen spray 76 buah, dan multivitamin 2.325 kotak,” katanya.
 
Untuk pelaksanaanya, lanjut Bob, setelah diserahkan, bantuan tersebut akan dikelola oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk disalurkan ke tempat-tempat yang membutuhkan.
 
“Bantuan ini merupakan amanat yang ditugaskan kepada seluruh BUMN di Sumsel untuk membantu pencegahan penyebaran wabah pandemi Covid-19,” jelasnya.
 
Ia meminta, agar masyarakat untuk terus mengikuti anjuran pemerintah, seperti selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat, cuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir, menjaga jarak (social & physical distancing), dan selalu menggunakan masker kain.
 
Sebagai perusahaan milik negara, dirinya berharap supaya BUMN saling bahu membahu membantu pemerintah dalam upaya penanganan Corona Virus Disease (Covid-19), salah satunya melalui Satgas ini.
 
“Karena seperti yang kita ketahui bersama penyebaran Covid-19 sangat cepat, hingga saat ini kenaikan pasien yang positif semakin meningkat. Untuk itu kita semua harus bersatu untuk melawan COVID-19,” ungkapnya.
 
Sementara itu, Gubernur Sumsel, Herman Deru mengucapkan terima kasih kepada semua perusahaan BUMN di Sumsel yang peduli terhadap penanganan Covid-19.
 
“Saya ucapkan terima kasih kepada puluhan satgas BUMN atas bantuannya, dalam menangani wabah virus Corona ini, kita tidak bisa berjalan sendiri. Termasuk juga dalam mengobatinya,” pungkasnya.

Sumber:https://intens.news/46-satgas-bumn-salurkan-bantuan-kesehatan-kepada-pemprov-sumsel/
Baca Selengkapnya
news-1

12 May 2025

BUMN di Sumsel Sumbang APD Bantu Tangani Covid-19
Sebanyak 46 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ada di Sumatra Selatan (Sumsel) ikut ambil bagian penanggulangan covid-19, lewat bantuan dan penyaluran alat kesehatan.
 
Puluhan BUMN yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Bencana Nasional BUMN Sumsel itu telah menghimpun dana Rp472,38 juta.
 
Menurut Ketua Satgas Bencana Nasional BUMN Sumsel, Bob Indiarto, itu merupakan kepedulian BUMN untuk saling bahu-membahu untuk membantu pemerintah dalam upaya penanganan covid-19
 
Indiarto asal  PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang menyebutkan bantuan alat kesehatan itu terdiri dari alat pelindung diri (APD) sebanyak 70 unit, handscoon sebanyak 82 kotak, hand sanitizer sebanyak 875 botol, scanner temperature sebanyak 50 buah, oxygen spray sebanyak 76 buah dan multivitamin sebanyak 2.325 kotak.
 
‘’Semua permintaan gugus tugas penanganan Covid-19 kami berikan, kami akan menerima masukan jika ada permintaan tambahan dari gugus tugas,’’ kata Bob yang juga Direktur SDM dan Umum PT Pusri Palembang.
 
Ia menuturkan kali ini BUMN berkontribusi diantaranya, Bukit Asam, Angkasa Pura II, Bank Mandiri, BNI, Kimia Farma, Semen Baturaja, Hutama Karya, Pegadaian, Pertamina, Pelabuhan Indonesia II, dan lainnya.
 
‘’Bantuan ini merupakan tahap pertama, nanti akan diberikan lagi karena saat ini kami masih kesulitan untuk mendapatkan alat-alat kesehatan itu. Seperti diketahui saat ini sedang langka,’’ kata Bob.


Sumber: https://mediaindonesia.com/read/detail/302718-bumn-di-sumsel-sumbang-apd-bantu-tangani-covid-19


Baca Selengkapnya
news-1

12 May 2025

PT Pusri Wakili Satgas Bencana BUMN Sumsel Bantu Tanggulangi Corona
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG – Sebanyak 46 (empat puluh enam) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Bencana Nasional BUMN di Provinsi Sumatera Selatan, menyalurkan bantuan alat kesehatan kepada Pemprov Sumsel.
 
Bantuan dengan total nilai sebesar Rp 472.384.366,- diserahkan secara simbolis oleh PT Pusri Palembang selaku Koordinator Satgas Bencana BUMN Wilayah Sumsel dan diterima oleh Gubernur Sumsel di Posko BPBD (Kantor Gubernur Sumsel) (09/04).
 
Bantuan merupakan himpunan dana dari seluruh BUMN di Provinsi Sumsel, diberikan dalam bentuk peralatan kesehatan, diantaranya:
1. Alat Pelindung Diri (APD) 70 Pcs
2. Handscoon 82 kotak
3. Handsanitizer 875 botol
4. Scanner temperature 50 buah
5. Oxygen spray 76 buah
6. Multivitamin 2.325 kotak
 
Dalam pelaksanaanya, bantuan Satgas BUMN Sumsel diterima dan dikelola oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk kemudian disalurkan ke tempat-tempat yang membutuhkan.
 
Pada saat menyerahkan bantuan, Ketua Satgas, Bob Indiarto selaku Direktur SDM & Umum Pusri menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan amanat yang ditugaskan kepada seluruh BUMN di Sumsel untuk membantu pencegahan penyebaran wabah pandemi Covid19.
 
Bob juga menyampaikan agar masyarakat untuk terus mengikuti anjuran pemerintah, seperti selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat, cuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir, menjaga jarak (social & physical distancing), dan selalu menggunakan masker kain.
 
Harapannya BUMN sebagai perusahaan milik negara harus saling bahu-membahu membantu pemerintah dalam upaya penanganan Corona Virus Disease (COVID-19), salah satunya melalui Satgas ini.
Karena seperti yang kita ketahui bersama penyebaran COVID-19 sangat cepat, hingga saat ini kenaikan pasien yang positif semakin meningkat. Untuk itu kita semua harus bersatu untuk melawan COVID-19.


Sumber: https://sumsel.tribunnews.com/2020/04/09/pt-pusri-wakili-satgas-bencana-bumn-sumsel-bantu-tanggulangi-corona


Baca Selengkapnya
news-1

12 May 2025

Gubernur Terima Bantuan TBN BUMN
SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG | Gubernur Sumsel H Herman Deru menerima bantuan tanggap darurat Covid-19 dari Tim Bencana Nasional (TBN) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) wilayah Sumsel, Kamis (9/4/2020).
 
Bantuan tersebut berupa Handspray, Multivitamin 2.325 kotak, oksigen spray, scanner temperatur, dan sembako untuk perwakilan organisasi wartawan di Sumsel seperti PWI, IWO, SMSI, dan IJTI.
 
BUMN Sumsel tersebut tergabung dari PT Pusri, PT Angkasa Pura II, PT PLN, PGN, PT Kimia Farma, PT Pegadaian, PT Bukit Asam, PT Hutama Karya, di koordinir PT Pusri.
 
“Sebagai ketua gugus Covid-19 Sumsel, saya merasa bangga dan tidak terlepas dari rasa syukur karena Pemprov tidak berjalan sendiri dalam penyelesaian kasus Covid-19 ini, banyak BUMN membantu termasuk para wartawan,” kata Gubernur usai penyerahkan bantuan Sembako, perwakilan organisasi wartawan di Sumsel.
 
“Wartawan profesi sangat dibutuhkan masyarakat dalam menyampaikan informasi penting seluas luasnya tentang kondisi agar masyarakat sadar. Virus ini bisa dicegah dan diobati,” lanjut Gubernur.
 
Ditempat sama, General Manager PT PLN (Persero) WS2JB, Daryono di wakili Manager Komunikasi, Bakri menyampaikan, bahwa PLN adalah bagian dari BUMN di Sumsel yang otomatis mendukung penuh kebijakan Pemerintah Daerah (Pemda).
 
“Bantuan PLN dari satgas BUMN dijadikan satu, di koordinatori oleh PT Pusri semua yang diberikan, karena wewenang ditunjuk dari Kementerian dan Pemerintah Provinsi itu PT Pusri,” ujarnya.
 
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PT Pusri RA Rahim, selaku koordinator BUMN mengatakan, berdasarkan data semua BUMN di Sumsel ada 45 perusahaan, semuanya sudah berkoordinasi dan melakukan rapat online setelah di tunjuk. Alhasil, permintaan BPPD Sumsel bisa terpenuhi walaupun tidak sepenuhnya karena kesulitan mendapatkannya.
 
“Kita mengelola semua BUMN untuk membentuk satu rekening yang akan digunakan secara bersama dalam memenuhi permintaan dari BPPD Sumsel,” ujarnya.
 
“Permintaan diberikan berupa masker, haspray oksigen, alat pelindung diri beserta helm dan sepatu, multivitamin, hand sanitaizer, thermoguns,” pungkasnya.


Sumber : https://www.swarnanews.co.id/2020/04/09/gubernur-terima-bantuan-tbn-bumn/
Baca Selengkapnya
news-1

12 May 2025

Lawan Covid-19, Pusri Berikan Bantuan Alat Kesehatan
PALEMBANG – Guna mencegah meluasnya wabah Corona Virus Disease (COVID-19), melalui program Corporate Social Responsibility, PT Pusri Palembang yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) kembali melaksanakan kegiatan preventif bagi masyarakat sekitar perusahaan.

Bertempat di RS Pusri (09/04), dilaksanakan penyerahan bantuan alat kesehatan oleh Manager CSR Pusri, Heri Suharsono didampingi Manager K3LH Pusri, Yusman Arullah yang diterima langsung Direktur RS Pusri, Prof. Dr. dr. Yuwono, M. Biomed Beberapa bantuan yang diberikan yaitu konsumsi petugas medis selama 3 (tiga) hari dan alat kesehatan berupa : Alat Pelindung Diri (APD) sebanyak 500 pcs, Masker Bedah sebanyak 1000 pcs, Handscoon sebanyak 500 pcs, Thermogun sebamyak 10 pcs dan Handsanitizer sebanyak 20 botol.

Usai penyerahan bantuan, Heri mengatakan “Kami tentunya terus berupaya untuk peduli dan mencegah penyebaran virus COVID-19 khususnya di Palembang. Untuk itu kami membutuhkan bantuan dari petugas medis yang melayani masyarakat dan menjadi pahlawan di garda terdepan”.
Harapannya melalui kegiatan ini dapat membantu Pemerintah dan masyarakat dalam mencegah penyebaran COVID-19. Serta tentunya perlu partisipasi aktif masyarakat untuk mematuhi instruksi Pemerintah dan WHO diantaranya dengan melakukan social & physical distancing, menerapkan pola hidup sehat, menjaga kebersihan dan wajib menggunakan masker saat keluar rumah.(ril/wik)

Sumber  : https://sumeks.co/lawan-covid-19-pusri-berikan-bantuan-alat-kesehatan/
Baca Selengkapnya
news-1

12 May 2025

PUSRI Berikan Bantuan Alat Kesehatan untuk Lawan Covid-19

PALEMBANG (09/04/2020)- PT. PUSRI Palembang, yang merupakan cabang PT. Pupuk Indonesia (PERSERO) kembali melaksanakan kegiatan preventif bantuan bagi masyarakat sekitar melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

Bantuan ini dilakukan, guna mencegah wabah Corona Virus Disease (COVID-19) semakin meluas. Bantuan tersebut dilaksanakan di RS PUSRI.

Pemberian alat bantuan ini ditandai dengan penyerahan bantuan alat kesehatan oleh Manager CSR PUSRI, Heri Suharsono yang didampingi oleh Manager K3LH PUSRI, Yusman Arullah. Bantuan yang diserahkan diterima secara langsung oleh Direktur RS PUSRI, Prof. Dr. dr. Yuwono, M. Biomed.

Bantuan yang diberikan berupa, konsumsi untuk tenaga medis selama 3 (tiga) hari dan beberapa alat kesehatan, yaitu : Alat Pelindung Diri (APD) sebanyak 500 pcs, Masker Beda sebanyak 1000 pcs, Handscoon sebanyak 500 pcs, Thermogun sebanyak 10 pcs dan Handsanitizer sebanyak 20 botol.

Heri mengatakan “ Kami tentunya terus berupaya untuk peduli dan mencegah pentebaran virus COVID-19, khususnya di Palembang. Untuk itu kami membutuhkan bantuan dari petugas medis yang melayani masyarakat dan menjadi pahlawan di garda terdepan”. Ungkapnya, dikutip dari SUMEKS.CO.

Heri juga menyampaikan harapannya melalui kegiatan ini, PT. PUSRI dapat membantu Pemerintah dan masyarakat dalam mencegah penyebaran COVID-19.

Serta tentunya perlu partisipasi aktif masyarakat untuk mematuhi instruksi Pemerintah dan WHO diantaranya dengan melakukan social & physical distancing, menerapkan pola hidup sehat, menjaga kebersihan dan wajib menggunakan masker saat keluar rumah.

Sumber: https://sumsel.indeksnews.com/daerah/pusri-berikan-bantuan-covid-19/

Baca Selengkapnya
news-1

12 May 2025

Lampaui Target, Pupuk Indonesia Produksi 11,8 Juta Ton pada 2019
JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pupuk Indonesia (Persero) melaporkan produksi pupuk sebesar 11.838.451 ton. Angka ini setara 101,84 persen dari rencana sebesar 11.625.000 ton. Hal itu disebabkan pabrik dapat beroperasi secara optimal dengan rate yang cukup tinggi. Perusahaan juga memproduksi amoniak sebesar 5.906.382 ton sepanjang 2019, setara 101,29 persen dari rencana yang sebesar 5.831.000 ton, serta asam sulfat dan asam fosfat masing-masing 849.510 ton dan 270.333 ton atau 99,94 persen dan 108,13 persen dari rencana.

“Kinerja produksi tahun 2019 relatif lebih baik dari tahun 2018. Hal ini tercermin dari peningkatan volume produksi sebesar 446.329 ton atau 2,42 persen dari tahun 2018," kata Direktur Utama Pupuk Indonesia Aas Asikin Idat dalam keterangan tertulis, Jumat (3/4/2020).

"Peningkatan volume produksi salah satunya disebabkan pengoperasian pabrik Amurea II yang mulai komersil sejak Agustus 2018,” imbuh Aas. Perseroan juga melaporkan realisasi rasio konsumsi gas untuk urea sebesar 27,56 MMBTU/ton lebih efisien dari rencana 28,28 MMBTU/ton.

Sedangkan rasio konsumsi gas untuk amoniak sebesar 35,92 MMBTU/ton yang juga lebih efisien dari rencana sebesar 36,05 MMBTU/ton. Aas menjelaskan, pencapaian tersebut lantaran pabrik-pabrik beroperasi secara optimal, sehingga dapat meningkatkan efisiensi konsumsi pabrik secara konsolidasi. 

Realisasi rasio konsumsi gas urea dan amoniak 2019 lebih efisien lantaran penghentian operasional pabrik Pusri IV yang konsumsi energinya tinggi. "Efisiensi ini penting dalam mengurangi beban pemerintah atas subsidi, termasuk untuk peningkatan daya saing produk Pupuk Indonesia Grup," jelas Aas.

Pupuk Indonesia juga melaporkan penjualan produk pupuk dengan total capaian sebesar 12.604.778 ton atau 96,65 persen dari rencana. Penurunan penjualan disebabkan penyesuaian alokasi Permentan yang menjadi 8,8 juta ton dari rencana semula 9,5 juta ton.

Perseroan, imbuh dia, memprioritaskan pasokan pupuk untuk dalam negeri, khususnya untuk sektor tanaman pangan. “Bila kebutuhan untuk subsidi dan sektor pangan dalam negeri sudah terpenuhi dan stoknya dipastikan aman, baru kita akan menjual ke sektor komersil maupun ekspor," jelas Aas.

Penjualan pupuk komersil baik dalam negeri dan luar negeri di tahun 2019 adalah sebesar 3.896.130 ton atau 111,58 persen dari rencana. Penjualan urea di sektor komersil lebih tinggi dari rencana karena tingginya permintaan di pasar ekspor. Total pendapatan usaha sepanjang 2019 mencapai Rp 71,25 triliun, naik dibanding tahun 2018 yang mencapai Rp 69,44 triliun.

“Di tahun 2019 kami juga mencatat kontribusi kepada negara sebesar Rp 6,52 triliun yang terdiri dari total pajak dan deviden,” tutur Aas. Ulang tahun ke-8. Perseroan memperingati hari jadi ke-8 pada hari ini. Menurut Aas, dalam momentum ini, dirinya ingin mengajak seluruh pagawai untuk saling mendoakan dan bergotong royong membantu negara agar secepatnya bisa pulih kembali.

Aas mengungkapkan, terdapat sejumlah rasa syukur yang ingin dipanjatkan pada peringatan HUT Pupuk Indonesia kali ini. Pertama, rasa syukur akan tingginya semangat persatuan, kepedulian dan gotong royong seluruh masyarakat di tengah musibah virus corona.

Kemudian, syukur atas keberhasilan perseroan mempertahankan kinerja positif sepanjang tahun 2019. Menurut Aas, kinerja perusahaan di tahun 2019 relatif baik dibandingkan rencana yang telah ditetapkan.

Selain itu, dalam lima tahun atau selama 2015-2019, Pupuk Indonesia Grup melaporkan pertumbuhan produksi produk pupuk mencapai 1 juta ton. Lada 2015 dan 2016 angka produksi berada di level 10 juta ton, kemudian meningkat sejak 2017 menjadi 11,4 juta ton, 11,6 juta ton pada 2018 dan 11,8 juta ton pada 2019.

Tren yang sama juga terjadi pada produksi produk non pupuk yakni amoniak. Pada 2015 produksi amoniak perseroan mencapai 5,5 juta ton, dan meningkat hingga 5,9 juta ton pada 2019.

Penjualan produk pupuk dalam kurun lima tahun terakhir mencapai 61,7 juta ton, terdiri dari penjualan pupuk subsidi sebesar 45,4 juta ton dan penjualan pupuk non subsidi sebesar 16,3 juta ton. Besaran penjualan pupuk bersubsidi sendiri selalu menyesuaikan dengan alokasi subsidi yang dimandatkan oleh pemerintah.

Editor : Sakina Rakhma Diah Setiawan


Sumber:https://money.kompas.com/read/2020/04/03/063900626/lampaui-target-pupuk-indonesia-produksi-118-juta-ton-pada-2019?page=2
Baca Selengkapnya
news-1

12 May 2025

Pusri Ingatkan Petani Pastikan Kelompoknya Sudah Terdaftar di e- RDKK
PT Pupuk Sriwidjaja [Pusri] Palembang mengingatkan petani, agar kelompoknya sudah terdaftar di e- RDKK [Rencana Definitif kebutuhan kelompok] guna mempermudah proses evaluasi dan alokasi oleh Kementerian Pertanian.
 
Menurut VP Humas Pusri, Soerjo Hartono sebagai perusahaan yang bertanggung jawab dalam penyaluran pupuk baik bersubsidi maupun non subsidi, PT Pusri Palembang berupaya dalam memenuhi tersedianya stok pupuk di gudang dan tercukupinya kebutuhan petani.
 
“Produsen bertanggung jawab untuk menyalurkan pupuk urea dan NPK, baik yang bersubsidi maupun non subsidi. Untuk yang bersubsidi, kami menyalurkan kepada petani yang telah terdaftar dan masuk dalam e-RDKK”, ujar Soerjo, dalam keterangan rilisnya, jumat [2/4/2021]
 
Hingga 31 Maret 2021, Anak Perusahaan PT Pupuk Indonesia itu menyalurkan pupuk bersubsidi di Wilayah Sumatera Selatan sebesar 28.285,35 ton pupuk urea, dan 26.974,00 ton pupuk NPK. Dan stok untuk pupuk urea yaitu sebesar 11.092,80 ton dan 7.503,40 ton untuk NPK.
 
Dia menambahkan produsen selalu menyalurkan pupuk bersubsidi sesuai dengan alokasi yang telah ditetapkan Kementan.  “Tentunya pupuk bersubsidi hanya berhak didapatkan petani yang telah terdaftar dalam e-RDKK,” tambah Soerjo.
 
Sementara guna mengantisipasi kebutuhan petani yang belum tercukupi,  dia melanjutkan,  Pusri telah menyediakan pupuk dan produk non subsidi.
 
Soerjo kembali menegaskan petani harus memastikan semua berkas pendukung terpenuhi. “Petani harus memastikan  data yang ada di KTP petani sudah sesuai agar memudahkan dalam proses evaluasi,” jelas Soerjo.
 
Perseroan juga, ungkapnya tengah mengembangkan Program Agrosolution,  kedepannya diharapkan melalui program ini dapat memudahkan petani dalam melaksanakan produksi pertanian, dan mempermudah petani dalam memperoleh modal usaha, benih dan lain sebagainya. Serta jaminan offtaker dan asuransi yang melindungi petani”, tambah Soerjo.
 
“Pusri terus melakukan pengawasan terhadap stok pupuk pupuk bersubsidi di Lini IV (kios pengecer) agar tidak terjadi kelangkaan pupuk,”sebutnya.
 
Pengecer juga diwajibkan untuk mempunyai stok kebutuhan satu minggu kedepan. “Selain pengawasan, kami bersama anak perusahaan PI lainnya terus berkoordinasi dan selalu siap dalam memenuhi kebutuhan pupuk bersubsidi di rayon wilayah masing-masing,” tutup Soerjo.[***]
Baca Selengkapnya
news-1

12 May 2025

Cegah Covid-19, Pusri Lakukan Disinfeksi-Donasi Handwashing Station
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG – Untuk mencegah meluasnya wabah pandemi Corona Virus Diseases (Covid-19), PT Pusri Palembang yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero), melakukan beberapa kegiatan preventif bagi masyarakat lingkungan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
 
Pusri melaksanakan penyemprotan disinfektan di sekitar area perusahaan dan warga lingkungan, yang dipimpin oleh Manager CSR PT Pusri Palembang Heri Suharsono (1/4/2020).
 
"Kegiatan ini tentunya dilaksanakan sebagai salah satu cara untuk membasmi dan memutus rantai penyebaran guna mengantisipasi penyebaran Covid-19," ujar Heri.
 
Penyemprotan disinfektan ini dilakukan dengan menggunakan truk yang mengitari di 8 (delapan) Kelurahan, di antaranya Kelurahan 1 Ilir, 2 Ilir, 3 Ilir, Sei. Buah, Sei. Selayur, Sei Selincah, Sei Lais dan Kalidoni.
 
Di hari yang sama Pusri juga memberikan bantuan berupa 4 (empat) unit handwashing station yang dipasang di 3 (tiga) lokasi, diantaranya 2 (dua) unit di Pasar Lemabang, 1 (satu) unit di Jl. Mayor Zen dan 1 (satu) unit di Pasar Yada. Dengan bantuan handwashing station ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan dengan rajin mencuci tangan dengan sabun dan di bawah air mengalir selama 20 (dua puluh) detik.
 
Pada kesempatan yang sama, Manager Humas Pusri, Soerjo Hartono menyatakan bahwa melalui beberapa aksi preventif ini diharapkan dapat membantu mencegah penyebaran Covid-19 di masyarakat lingkungan, khususnya di Palembang.
 
Ia juga berharap agar tidak ada lagi yang terjangkit Covid-19, serta masyarakat dapat beraktivitas seperti sedia kala.
 
"Jadi, kami mengharapkan kerja sama dari seluruh mayarakat agar secara konsisten menerapkan anjuran pemerintah untuk melakukan physical & social distancing, pola hidup sehat, menjaga kebersihan dan kesehatan demi kesehatan bersama," jelas Soerjo.

Sumber:https://sumsel.tribunnews.com/2020/04/01/cegah-covid-19-pusri-lakukan-disinfeksi-donasi-handwashing-station

Baca Selengkapnya
news-1

12 May 2025

Cegah DBD, Pusri Asapi Belasan Ribu Rumah Warga Sekitar Perusahaan
PALEMBANG, GLOBALPLANET - PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) menggelar fogging gratis bagi warga di delapan kelurahan di sekitar perusahaan. Pengasapan dilakukan sebagai bentuk kepedulian BUMN Pupuk terhadap masyarakat sekitar agar terhindar dari dewam berdarah dengue (DBD).
 
Hal itu dilakukan mengingat tingginya curah hujan di wilayah Kota Palembang. Karena saat musim hujan tiba, fogging merupakan kegiatan yang sering dilakukan di berbagai daerah, terutama pemukiman dan sekolah untuk mengantisipasi penyebaran penyakit.
 
"Fogging kali ini kita lakukan terhadap 15.450 rumah warga, rumah ibadah dan fasilitas umum lainnya. Tujuannya untuk meminimalisir penyakit demam berdarah dengue atau DBD yang masih sering ditemukan," kata Heri Suharsono, Manager CSR PT Pusri dalam pernyataan yang dikirimkan kepada media.
 
Menurut Heri, fogging salah satu cara yang masih dinilai efektif untuk membunuh nyamuk aedes agypti dewasa. Tujuannya adalah untuk membunuh sebagian besar nyamuk yang infektif dengan cepat. Di samping memutus rantai penularan, juga menekan jumlah nyamuk agar risiko penyakit DBD juga menurun.
 
Selain itu, pihaknya mengimbau masyarakat untuk menghindari serangan DBD dengan melakukan 3M plus yang sebenarnya sangat sederhana. "Yaitu menguras atau membersihkan tempat yang sering dijadikan penampungan air, seperti bak mandi, ember, dan lain-lain. Kemudian menutup rapat tempat-tempat yang dapat menampung air, seperti kendi, vas, toren air, dan lain-lain. Tidak lupa mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembang biakan nyamuk," sarannya.
 
Selain itu warga juga dapat melakukan rangkaian tindakan pencegahan lain seperti menaburkan bubuk abate di tempat penampungan air, menggunakan obat anti nyamuk, menggunakan kelambu, memelihara ikan pemangsa jentik, dan lain-lain.
 
Fogging merupakan salah satu cara pemberantasan nyamuk penyebab demam berdarah, namun menurutnya, bukan yang utama dan satu-satunya. "Mari menjadi bagian dari kesehatan komunitas dengan menjaga kebersihan lingkungan dan peduli kepada sekitar. Jangan biarkan sampah menumpuk, dan beri perhatian ekstra pada kebersihan lingkungan, saat musim hujan tiba," pungkasnya.



Sumber:http://www.globalplanet.news/berita/24746/cegah-dbd-pusri-asapi-belasan-ribu-rumah-warga-sekitar-perusahaan

 
Baca Selengkapnya
Layanan Pelanggan Laporan Tata Kelola Info Publik FAQ