25 April 2025
Palembang – PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang memulai pembangunan pabrik baru, Pusri IIIB, sebagai upaya meningkatkan efisiensi dan mendukung ketahanan pangan nasional. Proyek yang dimulai Desember 2023 ini berlokasi di lahan seluas 8,8 hektare di kompleks pabrik Pusri Palembang.
Direktur Utama PT Pusri Palembang, Daconi Khotob, menjelaskan bahwa pabrik Pusri IIIB merupakan revitalisasi dari pabrik Pusri III dan Pusri IV yang telah berusia 45 tahun dan dinilai boros energi. Pabrik baru ini ditargetkan beroperasi pada 2027 setelah masa konstruksi selama 40 bulan.
"Pusri IIIB dirancang dengan teknologi low energy untuk menghemat konsumsi gas bumi dan ramah lingkungan," ujar Daconi. Pabrik ini akan memiliki kapasitas produksi 1.350 ton amonia per hari (445.500 ton per tahun) dan 2.750 ton urea per hari (907.000 ton per tahun).
Teknologi KBR Purifier untuk produksi amonia akan meminimalisir emisi CO2, sementara teknologi ACES 21 untuk produksi urea diklaim hemat biaya investasi dan konsumsi energi. "Teknologi ini serupa dengan yang digunakan di Pusri IIB, terbukti handal dan mampu menghemat konsumsi gas bumi hingga 10 MMBTU per ton untuk amonia dan urea, serta bebas bau," tambah Daconi.
Dengan efisiensi operasional yang meningkat, Daconi optimistis harga pupuk akan lebih terjangkau bagi petani. Proyek ini dikerjakan konsorsium Wuhan Eng.Co.Ltd dan PT. Adhi Karya (Persero), dan diharapkan memberikan dampak positif bagi perekonomian regional dan nasional melalui penyerapan tenaga kerja dan peningkatan pendapatan daerah.
"Pusri IIIB merupakan komitmen kami dalam menjaga ketersediaan pupuk dan mendukung industri yang berdaya saing untuk ketahanan pangan nasional," tegas Daconi. Ia juga menekankan pentingnya inovasi dan investasi di era industri 4.0 untuk meningkatkan operational excellence Pusri. Daconi berharap dukungan penuh dari seluruh pemangku kepentingan agar proyek ini berjalan lancar.
Sumber : https://lahatsatu.com/pusri-bangun-pabrik-baru-lebih-efisien-dan-ramah-lingkungan
Bagikan