Kabar Pusri

Pusri Pacu Ekspor Amonia & Urea

26 January 2016

PALEMBANG - Manajemen PT Pupuk Sriwidjaja Palembang memacu peningkatan ekspor amonia dan urea ke sejumlah pasar utama.

 

Manager Humas PT Pusri Palembang Sulfa Ganie mengatakan peningkatan ekspor produk amonia dan urea tersebut bakal meningkatkan omzet sesuai target yang ditetapkan jajaran direksi baru perusahaan. “Arahan direksi baru adalah ekspansi. Baik itu pengembangan pupuk NPK, maupun peningkatan omzet ekspor,” katanya kepada Bisnis, Minggu (24/1).

 

Dia mengatakan meski mengejar peningkatan pendapatan, produsen pupuk pelat merah itu tetap berkomitmen terhadap program pemerintah. “Kami berkomitmen terhadap program kedaulatan pangan sesuai dengan tugas kami menyalurkan pupuk bersubsidi,” katanya.

 

Untuk itu, dia melanjutkan, pihaknya bakal mengamankan penyaluran urea subsidi dari lini pertama sampai dengan lini keempat agar tidak terjadi kelangkaan.

 

Sulfa menambahkan, perseroan juga akan melengkapi tenaga penjualan di lapangan untuk mendukung kelancaran penyaluran pupuk subsidi. “Direksi baru ingin Pusri berkembang dan tetap memperhatikan kewajiban sebagai produsen pupuk subsidi,“ katanya.

 

Manajemen PT Pusri Palembang mulai dipimpin Direktur Utama yang baru, Mulyono Prawiro sejak Rabu (13/1) lalu. Alumni ITB dan Magister Manajemen Universitas Gadjah Mada Yogyakarta ini menggantikan pejabat lama, Musthofa yang memasuki masa pensiun.

 

Mulyono dilantik bersama empat direksi Pusri lainnya, oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPS-LB).

 

Sementara Direktur Komersial dijabat oleh Krishna Syarif yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan Asuransi Tugu Mandiri.

 

Krishna juga pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Timah (Persero) Tbk. Krishna menggantikan pejabat lama. Bambang Lesmono yang juga memasuki masa pensiun. Untuk jabatan Direktur Produksi, Filius Yuliandi menggantikan M. Djohan Safri. Djohan dipromosikan sebagai salah satu direksi Pupuk Indonesia Holding Company. Sementara itu, Filius Yuliandi sebelumnya menjabsat sebagai General Manajer Pemeliharaan PT Pusri Palembang.

 

Listyawan Adi Prastisto, menjabat sebagai Direktur Teknik dan Pengembangan yang baru. Liostyawan sebelumnya menjabat sebagai Direktur Produksi PT Pupuk Kaltim. (Dinda Wulandari)

 

 

Sumber : Bisnis Indonesia, Senin 25 Januari 2015

 

 

 

 

Laporan Tata Kelola Info Publik FAQ