PALEMBANG, KOMPAS.com - PT Pusri membuka sejumlah posko pemasaran pupuk bersubsidi di sembilan wilayah pemasaran. Posko-poskoitu bertugas memantau pasokan pupuk di daerah.
Direktur Utama PT Pusri Palembang, Eko Sunarko, mengatakan, posko-posko itu juga bertugas memantau musim tanam sehingga dapat disesuaikan dengan pola distribusi pupuk. Beberapa waktu terakhir, pergeseran musim tanam gara-gara cuaca yang tak pasti, mengakibatkan distribusi pupuk terganggu.
"Posko menjadi salah satu bagian koordinasi untuk menjamin kecukupan pupuk bersubsidi selama musim tanam," katanya di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (11/1/2012).
Menurut Eko, posko-posko tersebut akan buka hingga tengah malam. Posko juga menerima aduan penyelewengan distribusi pupuk bersubsidi. Penyelewengan yang dimaksud antara lain harga di atas harga eceran tertinggi, pengurangan jatah kelompok tani, maupun penjualan secara eceran.
Berbagai penyelewengan dapat berdampak berkurangnya jatah pupuk bersubsidi untuk petani, hingga mengakibatkan kelangkaan pupuk.
PT Pusri Palembang menjanjikan, distributor-distributor yang terbukti menyelewengkan pupuk bersubsidi akan ditindak tegas, yaitu dengan pemutusan kontrak atau diusulkan untuk dicabut izinnya.
Irene Sarwindaningrum | Agus Mulyadi | Kamis, 12 Januari 2012 | 02:21 WIB
